Korelasi antara Aktivitas Mahasiswa di Masjid Al-Barokah dengan Prestasi Belajar Membaca AL-Quran Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam di IKIP PGRI Pontianak |
Author : Musti’ah |
Abstract | Full Text |
Abstract :Tujuan penelitian ini adalah melihat adanya korelasi antara aktivitas mahasiswa di Masjid Al-Barokah dengan prestasi belajar Pendidikan Agama Islam mahasiswa IKIP PGRI Pontianak. Permasalahannya adalah adakah korelasi antara aktivitas mahasiswa di Masjid Al-Barokah dengan prestasi belajar Pendidikan Agama Islam di IKIP PGRI Pontianak. Variabel bebas dalam penelitian ini aktivitas mahasiswa di masjid Al-Barokah dan variabel terikatnya adalah prestasi belajar siswa di IKIP PGRI Pontianak. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian korelasional, populasi penelitian ini seluruh mahasiswa geografi semester II di IKIP PGRI Pontianak yang berjumlah 139. Sampel diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling yang berjumlah 32 mahasiswa kelas B Pagi. Dari hasil analisis data diketahui bahwa r hitung sebesar 0.61 dan ternyata r hitung lebih besar dari r tabel, 0,35. Ini berarti ada korelasi antara aktivitas mahasiswa di Masjid Al-Barokah dengan prestasi belajar membaca Al-Quran mata kuliah Pendidikan Agama Islam di IKIP PGRI Pontianak. Dari perhitungan dengan product moment diketahui bahwa r hitung sebesar 0,61 berarti ada korelasi positif antara aktivitas mahasiswa di Masjid Al- Barokah dengan prestasi belajar membaca Al-Quran mata kuliah Pendidikan Agama Islam di IKIP PGRI Pontianak, dengan tingkat korelasi cukup. |
|
Meningkatkan Keterampilan Menggiring Permain |
Author : Iskandar, Massabirin |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keterampilan menggiring bola dalam permainan sepak bola melalui pendekatan drill pada siswa kelas XI IPS 2 Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Sekayam Kabupaten Sanggau. Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriftif dengan bentuk PTK. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI IPS 2 Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Sekayam Kabupaten Sanggau. Berdasarkan analisis data dari hasil penelitian diketahui bahwa pada siklus I sebanyak 19 orang siswa (54.29%) mendapatkan nilai dalam rentang nilai 60-74 dengan predikat “cukup” dengan rincian 15 orang siswa (42.86%) dinyatakan tidak tuntas atau nilainya dibawah KKM Individu 70 dan 4 orang siswa (11.43%) dinyatakan tuntas. Sebanyak 16 orang siswa (45.71%) mendapat penilaian dalam rentang nilai 75-85 dengan predikat “baik” dan dinyatakan tuntas. Keseluruhan siswa yang dinyatakan tuntas dengan rentang nilai antara 70-81 yaitu 20 orang siswa (57.14 %). Dari hasil tersebut berarti telah melampaui target capaian siklus I yaitu (50%), maka penelitian dilanjutkan ke siklus II. Pada siklus II dijelaskan bahwa 10 orang siswa (28.57%) mendapatkan penilaian dalam rentang nilai 60-74 dengan predikat “Cukup” dengan rincian 6 orang siswa (17.14%) dinyatakan tidak tuntas atau nilainya dibawah KKM Individu (70) dan 4 orang siswa (11.43) dinyatakan tuntas 14 orang siswa (40%) mendapatkan penilaian dalam rentang nilai 75-85 dengan predikat “Baik”, dan 11 orang siswa (31.43%) mendapatkan penilaian dalam rentang nilai 86-100 dengan predikat “Sangat Baik”. Keseluruhan siswa yang dinyatakan tuntas dengan rentang nilai antara 70-96 yaitu 29 orang siswa (82.86%). berarti telah melampaui target capaian siklus II (75%). |
|
Pemanfaatan Saluran Thermal Infrared Sensor (TIRS) Landsat 8 untuk Estimasi Temperatur Permukaan Lahan |
Author : Ajun Purwanto, Agus Sudiro |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Silat Hilir dan sekitarnya, bertujuan untuk mengetahui temperatur permukaan lahan dengan memanfaatkan saluran thermal citra Landsat 8. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: data indeks kerapatan vegetasi atau Normalized Diffrerence VegetationIndex (NDVI) yang diperoleh dengan perhitungan near infrared dengan red yang dipantulkan oleh tumbuhan. NDVI adalah nilai Normalized Diffrerence Vegetation Index, Near Infrared (NIR) dari band 5 dan Red dari band 4 citra Landsat 8, sedangkan untuk mendapatkan temperatur menggunakan saluran termal, yaitu saluran 10 dan 11. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah citra Landsat 8 dan Arcgis 10.2.2. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan Sistem Informasi Geografi. Hasil analisis citra Landsat menggunakan Arcgis 10.2.2 pada saluran termal diketahui bahwa temperatur permukaan lahan berdasarkan hasil klasifikasi berkisar dari 21-35 derajat C. |
|
Efektivitas Metode Jigsaw dan Make A Match Meningkatkan Kualitas Belajar Arsitektur dan Organisasi Komputer |
Author : Danar Santoso |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keefektifan metode Jigsaw dan metode Make a Match ditinjau dari kualitas proses dan hasil belajar. Penelitian ini mengunakan jenis penelitian quasi experiment dengan pretest-posttest control group design dengan kelompok non ekuivalen. Penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Institut Keguruan Ilmu Pendidikan PGRI Pontianak tahun akademik 2012/2013 Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi dan Komputer yang terdiri atas 6 kelas dengan total mahasiswa sebanyak 204 dan diacak menggunakan tekinik simple random Sampling sehingga diperoleh 3 kelas sebagai sampel penelitian. Kelas eksperimen A (A Sore), kelas kontrol B (B Pagi), dan kelas eksperimen C (C Sore). Data penelitian ini dianalisis dengan uji One Way Anova untuk melihat metode mana yang lebih efektif dan uji Paired Sample t-test untuk menguji rata-rata antar kelompok pada taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) kualitas proses pembelajaran yang dilakukan oleh dosen kelas eksperimen baik metode Jigsaw maupun metode Make a Match lebih efektif dibandingkan dengan kelas kontrol baik itu pertemuan pertama dan pertemuan kedua; (2) kualitas proses pembelajaran dilihat dari interaksi mahasiswa pertemuan pertama lebih efektif dibandingkan dengan interaksi mahasiswa pertemuan kedua; (3) metode Jigsaw dan Make a Match lebih efektif dibandingkan menggunakan metode konvensional; dan (4) terdapat perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest baik itu yang menggunakan metode eksperimen maupun yang menggunakan metode konvensional.
|
|
Alternatif Pengurangan Efek Global Warming terhadap Aktivitas Industri Pariwisata Internasional |
Author : Endah Evy Nurekawati, Dony Andrasmoro |
Abstract | Full Text |
Abstract :Industri pariwisata internasional menjadi tolak ukur keberhasilan peningkatan devisa negara, tanpa disadari bahwa pengaruh pariwisata dan efek global warming terhadap perubahan iklim memberikan dampak negatif bila tidak diantisipasi. Kecenderungan ini berpengaruh terhadap isu global yaitu efek pemanasan global dengan efek rumah kaca. Tujuan penelitian ini mengupayakan usaha pengurangan dampak global warming dengan cara pengurangan penggunaan energi, merubah gaya hidup komersil melalui sarana transportasi dan menjaga keseimbangan lingkungan dapat mengurangi dampak negatif pariwisata terhadap perubahan iklim dan sebaliknya.Peneliti menggunakan pendekatan alternatif metode analisis diskriptif kualitatif perspektif. Hasil penelitian ini menunjukkan realita keadaan industri komersil pariwisata tetap melibatkan efek perubahan iklim, salah satunya sarana transportasi masal pesawat terbang sebagai wahana alternatif aksesibilitas menuju kawasan wisata tertentu yang memberikan dampak perubahan iklim melalui pencemaran udara, sehingga diperoleh optimalisasi implementasi adanya kesepakatan diplomasi antar negara, yaitu alih teknologi non emisi gas rumah kaca. aspek perubahan iklim secara global dapat di tekan dan menjadi kunci keberhasilan peningkatan kualitasindustri pariwisata sebagai daya dukung pengurangan efek global warming dalam menciptakan lingkungan yang seimbang terhadap efek pemanasan global. |
|
Pembelajaran PKn sebagai Pendidikan Politik Pemilih Pemula |
Author : Hemafitria, Hadi Rianto |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini dilakukan untuk mengoptimalkan peran pembelajaran PKn sebagai wahana pendidikan politik bagi pemilih pemula dengan mengembangkan pembinaan terhadap partisipasi pemilih pemula melalui kegiatan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, studi pustaka dan dokumentasi. Penelitian ini mengkaji mulai dari fenomena nyata pembinaan partisipasi pemilih pemula melalui pembelajaran PKn serta pembinaan pemilih pemula dalam menghadapi pemilu. Dari penelitian ini ditemukan bahwa pembinaan partisipasi pemilih pemula secara nyata di sekolah dilaksanakan dengan memberikan pemahaman dan arahan tentang partisipasi aktif pemilih pemula sebagai warga negara, membangun sikap demokratis dan kebersamaan, dan memperkenalkan sistem pemerintahan yang yang berlaku di Indonesia. Dalam proses pembelajaran, pembinaan partisipasi politik pemilih pemula dilaksanakan dengan menyelenggarakan diskusi kelas dengan tema politik, memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengikuti kegiatan politik dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk turut serta dalam aksi politik.
|
|
Tugas, Peran, Kompetensi, dan Tanggung Jawab Menjadi Guru Profesional |
Author : Hamid Darmadi |
Abstract | Full Text |
Abstract :Guru merupakan salah satu faktor utama bagi keberhasilan pendidikan. Karena itu tidak mengherankan jika setiap adanya inovasi pendidikan, khususnya dalam perubahan kurikulum dan peningkatan sumber daya manusia selalu bermuara pada faktor guru. Guru dalam upaya membelajarkan siswa dituntut memiliki multi peran, tugas, kompetensi dan tanggungjawab agar menciptakan kondisi pembelajaran yang Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAKEM). Dalam hal pembelajaran, guru dituntut mampu meningkatkan kesempatan belajar bagi siswanya dan meningkatkan mutu mengajarnya secara signifikan. Guru professional adalah seseorang yang profesinya mengajar dan mengandalkan suatu keahlian yang tinggi dalam bidang tugasnya sebagai pendidk-pengajar. Guru profesional memiliki kemampuan melaksanakan tugas-tugas keprofesionalannya secara tepat guna dan berhasil guna dengan menjalankan tugas utamanya sebagai pendidik, pengajar, pembimbing, pengarah, pelatih, penilai dan pengevalusi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan menengah. Guru profesional dituntut memiliki kompetensi guru seperti yang dituangkan dalam UUGD Nomor 14 Tahun 2005 yaitu kompetensi kepribadian, pedagogik, profesional dan kompetensi sosial. Sikap profesional guru terwujud dalam bentuk berperilaku, bertindak terpuji dan teruji dalam melaksanakan tugas keprofesiannya, serta mampu mengendalikan dirinya yang terekspresi melalui sikap mental spiritual, sehingga selalu berbuat berdasarkan nilai-nilai moral, prinsip-prinsip hidup, dan berperilaku religius sesuai agama dan kepecayaan yang dianutnya. Guru dituntut mampu menjalankan tugas-tugas utamanya yaitu tugas profesi/professional, tugas kemanusiaan dan tugas kemasyarakatan. Guru harus dapat menjalankan peran utamanya sebagai pendidik pengajar, admimnistrator sekolah, pribadi, dan psikologis. Guru professional ditun |
|
Minat Membaca Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris |
Author : Tri Kurniawati |
Abstract | Full Text |
Abstract :Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minat membaca mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa Inggris semester II tahun akademik 2013/2014. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah descriptive quantitative. Jumlah sampel penelitian dengan menggunakan cluster random sampling adalah 116 orang mahasiswa. Dari hasil penghitungan statistik didapatkan bahwa nilai mean pada indikator bahan bacaan lebih besar yaitu 2.68, artinya faktor yang paling mempengaruhi minat membaca mahasiswa adalah bahan bacaan. Namun, bahan bacaan yang lebih disukai mahasiswa adalah bahan bacaan yang bersifat hiburan seperti: buku cerita dan buku yang berisi kisah romantis. Selain itu, membaca belum menjadi hobi mahasiswa. Hal ini juga diindikasikan dari lamanya mereka meluangkan waktu untuk membaca yaitu hanya kurang dari satu jam. Sehingga disarankan pada dosen dapat terus memotivasi mahasiswa untuk menumbuhkan minat membaca mahasiswa yaitu salah satunya dengan sistem penugasan membaca kemudian mereviu dan membuat ringkasan tentang buku yang telah dibaca. |
|
Pelaksanaan Pendidikan Karakter di Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan IKIP PGRI Pontianak |
Author : Yuliananingsih |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan mengetahui sikap mahasiswa terhadap pelaksanaan pedidikan karakter di Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegraan (PPKn) IKIP-PGRI Pontianak. Jenis penelitian ini adalah Penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian adalah mahasiswa Prodi PPKn angkatan 2011 dan 2012yang berjumlah 289 mahasiswa, dan diambil sampel sebesar 50% yaitu sebanyak 145 mahasiswa dengan teknik proportional random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwasikap mahasiswa Prodi PPKn terhadap pelaksanaan Pendidikan Karakter termasuk dalam kategori baik. Hal ini ditunjukkan dengan 68% dariresponden memiliki sikap baik.Hal ini ditunjukkan dengan ketaatan mahasiswa Prodi PPKn terhadap aturan dan tata tertib di lingkungan prodi, seperti ketaatan terhadap tata cara berpakaian atau etika penampilan mahasiswa, ketaatan mengikuti kegiatan perkuliahan, keaktifan mengikuti berbagai perlombaan dan program kreativitas mahasiswa. Berdasarkan hal tersebutProdi PPKn diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas tidak hanya secara intelektual tetapi secara moral yang ditunjukkan dengan karakter positif yang dimiliki oleh lulusan Prodi PPKn. Sikap mahasiswa yang baik terhadap pelaksanaan Pendidikan Karakter ini harus didukung oleh seluruh jajaran Prodi maupun Fakultas agar pelaksanaan Pendidikan Karakter dari waktu ke waktu semakin meningkat kualitasnya. Dukungan tersebut dapat berupa keteladanan dari para staf pengajar serta pimpinan yang memotivasi mahasiswa agar semakin meningkatkan karakternya kearah yang lebih positif. |
|
Upaya Meningkatkan Kemampuan Tendangan Belakang melaui Alat Bantu Bola Digantung |
Author : Zusyah Porja Daryanto |
Abstract | Full Text |
Abstract :Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan tendangan belakang dalam mata kuliah Pencak Silat melalui alat bantu bola digantung pada mahasiswa semester III Kelas A Pagi Prodi Penjaskesrek IKIP-PGRI Pontianak tahun Akademik 2014/2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Bentuk yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research), yang dilakukan dua siklus. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Prodi Penjaskesrek IKIP PGRI Pontianak semester III kelas A Pagi tahun Akademik 2014/2015 yang berjumlah 45 mahasiswa. Pada siklus pertama ditemukan kemampuan mahasiswa menunjukkan bahwa melalui penggunaan alat bantu bola digantung pada tendangan belakang dengan rata-rata nilai persentase 55%, kemudian meningkat pada siklus kedua menjadi 79%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan tendangan belakang melalui alat bantu bola digantung pada mahasiswa semester III Kelas A Pagi Prodi Penjaskesrek IKIP PGRI Pontianak Tahun Ajaran 2014/2015. |
|